Kejayaan Bintang Porno Segera Berakhir - Internet dapat membuka kesempatan bagi siapa saja untuk terkenal. Cara yang instan dapat digunakan dengan menunjukkan bakat dan keterampilan, misalnya via YouTube. Berbagai industri mencoba meraih puncak dan gagal menjadi bintang. Industri pornografi tidak lepas dari gejala ini.
Sebuah jajak pendapat yang digagas XBIZ ingin mengetahui pengaruh jejaring sosial terhadap industri hiburan dewasa. Lebih dari setengah responden (47 persen) yakin tidak akan ada bintang porno yang akan memiliki kesuksesan besar. Sebanyak 27 persen mengatakan era kejayaan bintang porno telah berakhir karena keberadaan internet. Sementara 27 persen lagi menilai pemain film dewasa hanya akan memiliki tingkat keberhasilan yang biasa saja.
Akhir nyata dari bintang porno dapat disebabkan kemudahan produksi film dewasa. Dengan kamera video murah dan peralatan penyunting sekadarnya, siapapun dapat mencoba membuat film seks. Bukan berarti bisnis film biru ini kurang peminat. Tapi, kini perhatian terbagi dengan kehadiran ribuan laman dan akun Twitter yang mengedepankan seks.
Apabila bintang film dewasa senior, Jenna Jameson diperkirakan hanya meraup sekitar satu dolar dari penjualan film porno oleh studio besar, bintang baru bisa menyamainya. Bintang porno baru yang dibesarkan internet bisa meraup penghasilan US$30 dari biaya laman berlangganan bulanan yang disetorkan penggemarnya.
Bintang muda seperti Bree Olson dan mantan bintang porno Sasha Grey telah meraih popularitas melalui akun Facebook dan Twitter mereka. Tapi, apakah akan menyamai tingkat popularitas Jenna Jameson?
Setelah industri musik dan film berjibaku keluar dari model bisnis konvensional, kini industri hiburan dewasa pun harus dapat beradaptasi dengan gaya hidup digital.
Pendiri Hustler, Larry Flynt menyebutkan kejayaan bintang porno akan kembali ketika kualitas film yang diproduksi mengalami perbaikan.
CEO Vivid Entertainment, Steven Hirsch optimis akan ada bintang porno sebesar Jenna Jameson lagi. Pendiri Digital Playground, Joone juga memiliki keyakinan yang sama.
"Para penggemar akan selalu mencari gadis paling populer. Hanya butuh gadis yang tepat dengan dukungan perusahaan yang baik agar dunia bisa mengenalnya," ujar Joone.
Menurut pemenang penghargaan dalam industri hiburan dewasa, Kayden Kross, belum ada aktris yang dapat menyamai Jenna Jameson. Kross menyebutkan dulu menjadi bintang porno masih dinilai sangat tabu.
"Sekarang semua orang bisa menjadi bintang porno," ujar Kross seperti dilansir dari lamanTechcrunch.com.
Judul: Kejayaan Bintang Porno Segera Berakhir; Ditulis oleh Unknown; Rating Blog: 5 dari 5
Sebuah jajak pendapat yang digagas XBIZ ingin mengetahui pengaruh jejaring sosial terhadap industri hiburan dewasa. Lebih dari setengah responden (47 persen) yakin tidak akan ada bintang porno yang akan memiliki kesuksesan besar. Sebanyak 27 persen mengatakan era kejayaan bintang porno telah berakhir karena keberadaan internet. Sementara 27 persen lagi menilai pemain film dewasa hanya akan memiliki tingkat keberhasilan yang biasa saja.
Akhir nyata dari bintang porno dapat disebabkan kemudahan produksi film dewasa. Dengan kamera video murah dan peralatan penyunting sekadarnya, siapapun dapat mencoba membuat film seks. Bukan berarti bisnis film biru ini kurang peminat. Tapi, kini perhatian terbagi dengan kehadiran ribuan laman dan akun Twitter yang mengedepankan seks.
Apabila bintang film dewasa senior, Jenna Jameson diperkirakan hanya meraup sekitar satu dolar dari penjualan film porno oleh studio besar, bintang baru bisa menyamainya. Bintang porno baru yang dibesarkan internet bisa meraup penghasilan US$30 dari biaya laman berlangganan bulanan yang disetorkan penggemarnya.
Bintang muda seperti Bree Olson dan mantan bintang porno Sasha Grey telah meraih popularitas melalui akun Facebook dan Twitter mereka. Tapi, apakah akan menyamai tingkat popularitas Jenna Jameson?
Setelah industri musik dan film berjibaku keluar dari model bisnis konvensional, kini industri hiburan dewasa pun harus dapat beradaptasi dengan gaya hidup digital.
Pendiri Hustler, Larry Flynt menyebutkan kejayaan bintang porno akan kembali ketika kualitas film yang diproduksi mengalami perbaikan.
CEO Vivid Entertainment, Steven Hirsch optimis akan ada bintang porno sebesar Jenna Jameson lagi. Pendiri Digital Playground, Joone juga memiliki keyakinan yang sama.
"Para penggemar akan selalu mencari gadis paling populer. Hanya butuh gadis yang tepat dengan dukungan perusahaan yang baik agar dunia bisa mengenalnya," ujar Joone.
Menurut pemenang penghargaan dalam industri hiburan dewasa, Kayden Kross, belum ada aktris yang dapat menyamai Jenna Jameson. Kross menyebutkan dulu menjadi bintang porno masih dinilai sangat tabu.
"Sekarang semua orang bisa menjadi bintang porno," ujar Kross seperti dilansir dari lamanTechcrunch.com.
|
Comments :
0 komentar to “Kejayaan Bintang Porno Segera Berakhir”
Post a Comment